akmil 2003 yang sudah letkol
Semenjakhuru-hara yang terjadi pada bulan Mei 1998, Pasukan Anti Huru-Hara (PHH) kini telah menerima latihan anti huru-hara khusus.Dan terus menerus melakukan pembaharuan dalam bidang materi pelaksanaan Pasukan Huru-Hara (PHH). Beberapa elemen dari Brimob juga telah dilatih untuk melakukan operasi lintas udara.
AkademiMiliter (Akmil) : baik yang sudah mempunyai status militer maupun yang belum dan yang baru lulus dari salah satu pendidikan kemiliteran. seluruh rakyyat Indonesia dikejutkan oleh berita RRI Jakarta yang disampaikan oleh Letkol Inf. Untung, Danyon I Men/Cakrabirawa, tentang adanya Ge-rakan 30 September dengan Revolusinya.
MYLESATCOM – Mayor Kav Suharto dipercaya menjadi Komandan Batalyon Kavaleri 8 Narasinga Wiratama Divisi Infanteri 2 Kostrad. Alumni Akmil 2003 ini menggantikan Letkol Kav Suntara Wisnu Budi Hidayanta yang secara resmi menyerahkan tongkat komando Yonkav 8/NSW/2 Kostrad dalam sebuah upacara, Senin (10/8). Upacara serah terima jabatan (
Bangunanbangunan tua di magelang dinilai mempunya sejarah yang panjang dan mempunyai nilai peradaban yang tinggi, hal ini dikarenakan karna usia kota magelang yang sudah tua, magelang merupakan salah satu kota yang mempunyai bekas peninggalan banguna-bangunan Baca Selengkapnya 0 komentar. Minggu, 29 November 2009.
Kemiriyang sudah tua kita tumbuk halus di tambah dengan air, masaklah sampai menghasilkan minyak, pakailah sebagai minyak rambut, kerjakan berulang-ulang 2 atau 3 bulan. (mengikuti dan menyamai jejak dan prestasi SBY, lulus dari Akmil tahun 2000 dengan meraih penghargaan Bintang Adhi Makayasa) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (lulusan terbaik
Selalu melakukan apa yang anda katakan dan selalu menepati janji yang sudah diungkapkan JUKLAK/05/V/2003 dikeluarkan di Jakarta tertanggal 29 Mei 2003 yang disyahkan oleh Badan Pembinaan Keamanan Komjen Pol Drs. Adang Daradjatun atasnama Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia; kutipan penjelasan tentang Patroli Keamanan
LetkolKav Dani Wardhana, S.Sos menjabat sebagai Dandim 0506/ BS Tangerang menggantikan Letkol Inf Farouk Pakar. Perwira Abituren Akmil 1993 ini dikenal handal menembak dan menunggang kuda. Berikut wawancara dengan pria berusia 43 tahun ini.
Kondisiitu diperparah dengan tiupan angin yang kencang. Beberapa penghuni berusaha memadamkan api namun tidak bisa berbuat banyak. Api pun dengan cepat menjalar ke belasan rumah di sekitarnya. Penghuni asrama pun hanya bisa menyelamatkan sebagian kecil hartanya. Petugas pemadam kebakaran yang menerima laporan ini lamban menerjunkan
. Home Hankam Minggu, 10 Juli 2022 - 2046 WIBloading... Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan tengah salam komando bersama Letkol Inf Rizky Iriano Silalahi kanan dan Letkol Inf Achmad Munir usai sertijab Kepala Penerangan Kopassus. Foto/Pen Kopassus A A A JAKARTA - Letkol Inf. Rizky Iriano Silalahi resmi menjabat sebagai Kepala Penerangan Kapen Kopassus menggantikan Letkol Inf. Achmad Munir yang mendapat tugas baru sebagai Kepala Informasi dan Pengolahan Data Kainfolahta Kopassus. Serah Terima Jabatan Sertijab Kapen Kopassus telah dilaksanakan di Markas Komando Mako Kopassus Cijantung, Jakarta Timur pada Jumat, 8 Juli 2022. Sertijab dipimpin langsung Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan. "Saya berharap agar dapat mengabdi dan berkarya dengan lebih baik lagi," kata Mayjen TNi Iwan Setiawan. Letnan Kolonel Inf. Rizky Marlon Iriano Silalahi merupakan lulusan terbaik Akademi Militer Akmil 2002 dari kecabangan Infanteri Kopassus. Peraih predikat Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama ini memiliki segudang pengalaman di satuan penanggulangan antiteror Gultor Sat-81 Kopassus. Baca Juga Pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 16 Desember 1980 ini mengawali karier militernya dengan menjabat sebagai Danunit Yon 11 Grup 1/Kopassus, kemudian Dantim Cakra Sat-81 Kopassus. Selanjutnya sebagai Dantim 2 Yon 811/Aksus Sat 81 Kopassus selama setahun periode 2009—2010. Rizky kemudian diangkat menjadi Pasi 2/Ops Yon 811/Aksus Sat 81 Kopassus dalam kurun waktu 2010-2011. Selanjutnya menduduki posisi sebagai Pa Ops Sat-81 Kopassus selama dua tahun sejak 2011-2013. Setelah dua tahun sebagai Pa Ops Sat-81 Kopassus, Rizky diangkat menjadi Kasi 4/Log Sat-81 Kopassus periode 2013-2014. Baca Juga Selanjutnya, Kasi 2/Ops Sat-81 Kopassus selama setahun sejak 2014 hingga 2015. Jabatannya naik dengan menjabat sebagai Danden Teknik Sat-81 Kopassus pada 2015-2016. Meski sempat keluar dari satuan penanggulangan teror, namun Rizky tetap berada di pasukan elite TNI AD tersebut dengan menjabat sebagai Dandenma Grup 2 Kopassus 2016-2017. Lulusan SMA Taruna Nusantara ini kemudian mengikuti pendidikan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat Seskoad pada 2017 sebagai pamen Kopassus. Lulus dari Seskoad, Rizky diangkat menjadi Pabandya Ops Kopassus selama setahun periode 2017-2018. Kariernya semakin mentereng dengan diangkat sebagai Danyon 811/Aksus Sat-81 Kopassus selama dua tahun sejak 2018 hingga 2020. Setelah dua tahun bertugas di teritorial dengan menjabat sebagai Dandim 1702/Sarmi pada 2020-2022, Rizky akhirnya kembali ke Korps Baret Merah sebagai Kepala Penerangan Kapen Kopassus. cip tni ad perwira tni ad kopassus danjen kopassus rizky marlon iriano silalahi Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 9 menit yang lalu 32 menit yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu
- Sebagai komadan Kodim 0625 Pangandaran baru tentunya sangat berterimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandarab yang sudah memfasilitasi terbentuknya kodim baru yang berlokasi di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi. Demikian disampaikan Komandan Kodim 0625/Pangandaran, Letnan Kolonel ARM Yusuf Andriyanto, SE kepada sejumlah awak media usai mengikuti kegiatan ramah tamah dalam acara peresmin gedung Kodim baru. 22/11 Dandim berharap mudah-mudahan dengan berdirinya kodim 0625 pangandaran ini bisa bersinergi dengan pemda dalam rangka mendukung program nasional dan bis bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada di Pangandaran. Seperti yang diamanatkan pimpinan, kata Yusuf, keberadaan Kodim 0625 bertugas untuk pengamanan teritorial dalamm rangka menyiapkan pertahanan wilayah darat di Kabupaten Pangandaran sehingga bisa membantu tugas pemda dari asfek pertahanan secara umum. Ia mengatakan, pihaknya akan melaksanakan pengamanan teritorial secara menyeluruh sesuai tipelogi wilayah baik itu pantai, gunung dan lainnya. Yusuf mengajak masyarakat bekerjasama untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara TNI, Polri, pemda maupun elemen lainnya yang ada di Pangandaran, sehingga tercipta ketertiban masyarakat mau pun keamanan nasional dalam mewujudkan keutuhan NKRI. "Kami juga akan bersinergi dengan kekuatan yang ada dan masyarakat, "ujar Yusuf. Yusuf juga menuturkan, ia merupakan lulusan Akmil tahun 2003, dan sebelum menjadiK Batalion Armed di cimahi. "Saya asli dari Ambarawa Jawa Tengah, steri sayabsaya Feni Dwinovianti dan sudah dikaruniai dua orang anak, "pungkasnya.hiek
Gateway time-out Error code 504 Visit for more information. 2023-06-13 130948 UTC You Browser Working Amsterdam Cloudflare Working Host Error What happened? The web server reported a gateway time-out error. What can I do? Please try again in a few minutes. Cloudflare Ray ID 7d6a91350a380b54 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Sertijab Danyonif Raider 613/Raja Alam Sabtu, 18 Juni 2022 – 0443 WIB Komandan Brigade Infanteri 24/Bulungan Cakti Letkol Infanteri Teguh Wiratama memimpin pelaksanaan serah terima jabatan Sertijab Komandan Batalyon Infanteri Danyonif Raider 613/Raja Alam dari Letkol Infanteri Priyo Handoyo kepada Mayor Infanteri Alisun. Foto Pen Yonif Raider 613/Raja Alam TARAKAN - Komandan Brigade Infanteri 24/Bulungan Cakti Letkol Infanteri Teguh Wiratama memimpin pelaksanaan serah terima jabatan Sertijab Komandan Batalyon Infanteri Danyonif Raider 613/Raja Alam dari Letkol Infanteri Priyo Handoyo kepada Mayor Infanteri Alisun. Danyonif Raider 613/Raja Alam yang baru, Mayor Infanteri Alisun merupakan alumnus Akademi Militer Akmil tahun 2004. Upacara sertijab Danyonif Raider 613/Raja Alam yang berlangsung di lapangan upacara Mako Yonif Raider 613/Raja Alam, Tarakan, Rabu 15/6/2022 ini diikuti sekitar 250 personel dengan menerapkan protokol kesehatan. Letkol Teguh menyampaikan Batalyon Infanteri Raider 613/Raja Alam mempunyai tugas pokok, yaitu melakukan pembinaan satuan, pengamanan wilayah perbatasan serta penanggulangan aksi terorisme guna mendukung tugas pokok Brigif 24/BC. Dihadapkan pada tuntutan tugas tersebut, menurut Letkol Teguh, sebagai Komandan Batalyon Infanteri Raider 613/Raja Alam harus mempunyai pandangan yang jauh ke depan, banyak ide/gagasan dan tahu bagaimana mencapainya. “Selain itu harus mampu membimbing dan mengarahkan anggotanya untuk mencapai tujuan bersama,” kata Teguh. Oleh karena itu, Letkol Teguh mengingatkan pemimpin harus berani berinisiatif, kreatif dan banyak inovasi sehingga dapat membawa perubahan menuju ke arah yang lebih baik, khususnya dalam meningkatkan kinerja dan kesejahteraan anggotanya. Sebagai seorang prajurit Raider, dia melengkapi dan mengasah kemampuannya dengan melaksanakan berbagai tugas operasi militer. Alumnus Akademi Militer 2004 ini resmi menggantikan jabatan Letkol Infanteri Priyo Handoyo dalam upacara militer dipimpin Letkol Infanteri Teguh Wiratama. Silakan baca konten menarik lainnya dari di Google News BERITA TERKAIT Alamak, Indonesia Belum Melunasi Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae Pesan Penting Brigjen Yudhi Prasetiyo untuk Babinsa yang Bertugas di Wilayah Penyangga IKN Sukarelawan Purnawirawan TNI-Polri Deklarasi Dukung Ganjar, Lihat Suasananya Danpomdam Jaya Ungkap Kondisi Anggota TNI Saat Tusuk Mati Warga di Senen Gaji Ke-13 Mulai Dicairkan Hari Ini, Pemkot Banjarbaru Siapkan Rp 18,3 Miliar Kronologi Anggota TNI AD Tusuk Mati Warga di Senen Gegara Masalah Sepele
Letkol Czi Alfian Rachmad Purnamasidi resmi menjabat Komandan Kodim 0117/Atam, menggantikan Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita. Laporan Rahmad Wiguna Aceh Tamiang KUALASIMPANG - Letkol Czi Alfian Rachmad Purnamasidi resmi menjabat Komandan Kodim 0117/Atam, menggantikan Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita. Pisah sambut jabatan keduanya, dilakukan Pemkab Aceh Tamiang dalam sebuah acara sederhana yang dilangsungkan di Aula Setdakab, Jumat 14/1/2022 kemarin. Letkol Czi Alfian Rachmad Purnamasidi sebelumnya menjabat Komandan Batalyon Zeni Tempur 2/Samara Grawira Yonzipur 2/SG Kodam II Sriwijaya. Alumni Akmil 2003 ini pun berharap dukungan semua pihak, untuk melanjutkan prorgam kerja yang sudah dibangun pendahulunya. “Mohon agar kiranya di masa kedinasan saya sebagai Komandan Kodim 0117/Aceh Tamiang dapat memberikan warna yang baik, untuk melanjutkan tugas dari abangda saya Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita,” kata Alfian. Dalam kesempatan yang sama, Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita yang selanjutnya menjabat Komandan Skadron 13/Serbu mengaku berkesan selama bertugas di Aceh Tamiang. Baca juga Danguskamla & Komandan KRI Torani - 680 Kunjungi Lanal Lhokseumawe Dia pun membuka pintu selebar-lebarnya bagi unsur Forkopimda Aceh Tamiang, untuk menemuinya bila ada kesempatan ke Kalimantan Timur. “Kami beserta keluarga akan selalu membuka pintu silaturahmi walaupun kami sudah tidak lagi bertugas di Aceh Tamiang dan apabila unsur Forkopimda berkunjung ke tempat dinas kami yang baru di Kalimantan Timur, jangan sungkan-sungkan untuk menemui dan menghubungi kami," ujarnya. Wakil Bupati Aceh Tamiang Tengku Insyafuddin memberikan apresiasi kepada Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita, karena telah berkontribusi besar selama bertugas di Aceh Tamiang. Mewakili Pemkab Aceh Tamiang, Insyafuddin berharap Yusuf mampu beradaptasi dan berprestasi di lingkungan kerja yang baru. “Tentunya kami juga mendoakan Dandim yang baru juga bisa berprestasi selama di Aceh Tamiang,” kata Insyafuddin. * Baca juga Beredar Video Adu Mulut Bahar bin Smith dengan Komandan Korem Bogor,Sebut KSAD Jenderal Dudung Salah
Oleh Selamat Ginting/Wartawan Senior Republika Mayjen TNI akan naik bintang tiga Mochamad Effendi dan Letjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi, sama-sama lulusan Seskoad 2000, bersama Kepala Staf Angkatan Darat KSAD Jenderal Andika Perkasa. Bahkan, Andika tampil sebagai lulusan terbaik Seskoad pada tahun itu. Kini, Letjen Effendi membantu Andika dalam bidang pemeriksaan. Letjen Wisnoe membantu Andika sebagai pemasok kajian ahli para jenderal.“Soal pendidikan, Jenderal Andika Perkasa memang perwira terbaik. Saat Seskoad saya bersama beliau. Saya baru belajar Bab I, Mayor Andika Perkasa sudah selesai baca Bab IV. Kutu buku dan pandai mengatur waktu. Wajar jika beliau menjadi lulusan terbaik Seskoad 2000. Tidak heran jika terpilih menjadi KSAD,” ungkap Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan Irjen Kemenhan Letjen Ida Bagus Purwalaksana kepada penulis, beberapa waktu lalu. Sebagai sindikat. Bukan konotasi negatif, melainkan kelompok bersama dengan tujuan yang sama. Lulusan Seskoad 1999/2000, kini umumnya memegang posisi-posisi strategis di Angkatan Darat. Saat itu ada 393 perwira siswa, mayoritas lulusan Akmil 1984 hingga 1987. Namun, tidak semuanya berhasil menjadi perwira tinggi. Umumnya, kini terhenti pada pangkat Kolonel. Kolonel adalah pangkat tertinggi di korps. Abituren Seskoad 1999/2000, antara lain Jenderal Andika Perkasa, Letjen M Herindra, Letjen Ida Bagus Purwalaksana, Letjen Besar Harto Karyawan, Letjen AM Putranto, Letjen Joppye Onesimus Wayangkau, Letjen Tri Soewandono, Letjen Ganip Warsito, Letjen Wisnoe Prasetja Boedi, dan Letjen M Effendi. Termasuk yang sudah pensiun Letjen Hinsa Siburian, dan Letjen Agus dari mereka masih menjabat pangdam, seperti Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen Irwansyah, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen Irwan, Pangdam V/Brawijaya Mayjen Widodo Irsyansah, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Bakti Agus Fadjari, Pangdam IX/Udayana Mayjen Kurnia Dewantara, Pangdam Hasanuddin XIV/Mayjen Andi Sumangerukka, dan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Santos G Matondang. Termasuk mantan pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen George E Supit dan Mayjen Josua Pandit Sembiring, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen Marga Taufiq, dan mantan pangdam Udayana Mayjen Benny Susianto. Begitu juga dengan Kapuspen TNI Mayjen Sisriadi, serta Kapusziad Mayjen M Letjen yang masih aktif, merupakan lulusan Seskoad 1998/1999, antara lain Kepala BNPB Letjen Doni Monardo, Kepala Staf Umum Kasum TNI Letjen Joni Suprianto, dan Wakil KSAD Letjen Fachruddin. Termasuk yang sudah pensiun Jenderal Mulyono, Letjen Tatang Sulaiman, Letjen Tri Legiono Suko, serta saudara kembar Letjen Yoedi Swastanto dan Letjen Yoedi yang sudah pensiun, di antaranya Mayjen Agung Risdhianto, Mayjen Wiyarto, Mayjen Komarudin Simanjuntak, dan Mayjen Dominicus Agus Riyanto. Semua Letjen yang masih aktif, baik lulusan Seskoad 1998/1999 maupun 1999/2000, masih berpeluang menjadi jenderal bintang empat pada tahun ini ataupun 2021 mendatang. Model baruSeskoad juga Seskoal, Seskoau, dan Sespimpol, menjadi syarat 'wajib' untuk menjadi Kolonel atau Komisaris Besar Polisi. Jika tidak berhasil memasuki jenjang pendidikan tersebut, perwira menengah akan terseok-seok kariernya. Peluangnya menjadi Kolonel menjadi sangat tipis. Jadi, tidak usah heran, perwira lulusan Akmil pun mayoritas berhenti di pangkat Letnan Kolonel Letkol. Bisa 10 hingga 15 tahun hingga pensiun dari dinas militer. Bahkan ada istilah yang tidak enak, PNS alias perwira nonsesko. Kini, KSAD Jenderal Andika Perkasa mengubah itu. Pada tahun ini, ia membuat perubahan total. Memberikan kesempatan kepada Letkol yang tidak berhasil mengikuti Seskoad. Ia berikan kesempatan kepada abituren lulusan Akmil 1988A dan B, 1989, 1990, 1991, 1992, dan seterusnya. Untuk bisa melanjutkan pendidikan Seskoad gaya baru.“Bagi saya, anggap saja seperti jenjang pendidikan. Yang belum berkesempatan mengikuti pendidikan tinggi, saya beri kesempatan. Jadi yang belum mengikuti Seskoad dan masih ada sisa waktu pengabdiannya di TNI hingga lima tahunan, kami berikan peluang mengikuti Seskoad,” ujar Andika kepada penulis dalam wawancara khusus, baru-baru Perkasa melanjutkan, jika para Letkol sudah mengikuti Seskoad, yang diuntungkan adalah organisasinya dalam hal ini TNI. Perumpamaannya, seperti instansi lainnya akan diuntungkan jika pagawai atau karyawannya berlatar belakang pendidikan sarjana ataupun magister. Maka, lulusan Seskoad Juni 2020 lalu, terdiri atas perwira siswa tertua, lulusan Akmil 1988, dan termuda lulusan Akmil 2006. Pendidikannya dipersingkat menjadi enam bulan. Sehingga, dalam satu tahun menghasilkan dua gelombang lulusan. Begitulah cara Andika Perkasa, abituren Akmil 1987, mengangkat derajat para Letkol untuk bisa menjadi kolonel. Baik lulusan Akmil maupun Sekolah Perwira Sepa dari sumber sarjana. “Saya tidak ingin mereka jadi tidak bersemangat lagi. Bahkan putus asa. Kerjanya pun asal-asalan sambil menunggu pensiun 58 tahun. Ini secara psikologis juga merugikan Angkatan Darat. Kini mereka akan menjadi Kolonel dengan energi baru, dan semangat baru,” pungkas KSAD, semringah. Ini bukan seperti film Pacar Ketinggalan Kereta, melainkan Letkol sepuh naik kereta senja menuju Bandung penuh harapan...
Militer Militer Indonesia Senin, 1 November 2021 - 0510 WIB VIVA – Momen membanggakan terlihat di Markas Komando Batalyon Infanteri 405/Surya Kusuma Mako Yonif 405/SK, saat seorang Perwira Menengah Pamen TNI Angkatan Darat datang. Ya, sosok itu adalah Letkol Inf Teguh Eko riuh meliputi Mako Yonif 405, Wangon, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu 30 Oktober 2021, saat mantan Kepala Seksi Operasi Komando Resor Militer 151/Binaiya Kasiops Korem 151/Binaiya tersebut tiba. Tepuk tangan, hentakan kaki dan teriak lantang lagu Mars Yonif 405/Surya Kusuma para prajurit, menyambut kedatangan Letkol Inf Teguh Eko Efendi. Tak hanya itu, para prajurit pasukan yang berjuluk Banteng Loreng juga berjajar rapi sambil mengangkat pedang yang dikenal dengan istilah pedang laporan yang dikutip VIVA Militer dari situs resmi Yonif 405/Surya Kusuma, momen tersebut merupakan tradisi penerimaan pejabat baru di jajaran Yonif 405/ Letkol Inf Teguh Eko Efendi adalah pejabat baru Komandan Yonif 405/Surya Kusuma Danyonif 405/SK. Nantinya, alumni Akademi Militer Akmil 2003 itu akan menggantikan posisi Danyonif 405/SK sebelumnya, Letkol Inf Kresna Santy kesempatan itu juga, Letkol Inf Kresna Santy Dharma memimpin seluruh prosesi penerimaan pejabat baru Danyonif 405/Surya Kusuma. Halaman Selanjutnya Letkol Inf Kresna Santy Dharma merupakan abituren Akmil 2002 yang sebelumnya ditunjuk menjadi Danyonif 405/Surya Kusuma pada 2 Agustus 2020. Saat itu, ia menggantikan posisi Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo.
– Komandan Batalyon Infanteri Danyonif Para Raider 330 Kostrad diserahterimakan dari Letkol Inf Morison Chandra Karudeng, kepada Letkol Inf Herbert Rony Parulian Sinaga. Upacara berlangsung di Lapangan Markas Yonif Para Raider 330 Kostrad Desa Mandalawangi, Bandung, Jawa Barat, Kamis 9/12/21. Letkol Inf Morison Chandra Karudeng menempati posisi baru menjabat Danyontar Wreda Mentar Akmil. Sedangkan Letkol Inf Herbert Rony Parulian Sinaga yang merupakan alumni Akmil 2003, sebelumnya menjabat Danyonsis 2 Mensis Secapaad. Bertindak sebagai inspektur Danbrigif Para Raider 17 Kostrad Kolonel Inf Fendry Naviyanto Ramita. Foto Kostrad Sertijab ditandai penyerahan tunggul Batalyon Infanteri Para Raider 330 Tri Dharma Kostrad sebagai simbol pelantikan. Sementara yang jadi inspektur upacara Komandan Brigade Infanteri Danbrigif Para Raider 17 Kostrad Kolonel Inf Fendry Naviyanto Ramita. Dalam sambutannya, Kolonel Inf Fendry Naviyanto Ramita mengatakan bahwa perputaran jabatan merupakan hal yang wajar di lingkungan TNI. “Kami mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Letkol Inf Morison Chandra Karudeng atas pengabdiannya sebagai Danyonif Para Raider 330 Kostrad,” ujar Danbrigif PR 17 Kostrad. Tradisi penyambutan Letkol Inf Herbert Rony Parulian Sinaga sebagai Danyonif PR 330. Foto Kostrad “Serah terima jabatan pada hakekatnya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari upaya pengembangan dan pembinaan organisasi,” kata Kolonel Inf Fendry Naviyanto Ramita. Selain itu, guna memberikan kesempatan penugasan bagi personel TNI AD khususnya prajurit Kostrad untuk mengembangkan karier yang bersangkutan. Prosesi sertijab dan tradisi korps penerimaan warga baru dan pelepasan pejabat lama berlangsung sederhana, dan tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.